Kinyongia magomberae: Spesies Bunglon Baru Ditemukan di Afrika Timur

http://i.dailymail.co.uk/i/pix/2009/11/24/article-0-0754A191000005DC-801_634x380.jpg

Spesies bunglon baru ditemukan dalam hutan Magombera, di Tanzania, Afrika Timur. Seorang peneliti dari Departemen Lingkungan di University of York Dr Andrew Marshall menemukannya secara tak sengaja saat mengamati perilaku seekor ular ranting yang memakan seekor monyet.

Bunglon tersebut dipastikan spesies baru setelah beberapa spesimen sejenis berhasil ditangkap, diuji, dan dibandingkan. Spesies tersebut diberi nama Kinyongia magomberae yang berarti bunglon Magombera. Temuan ini dipublikasikan dalam African Journal of Herpetology.

Menurutnya, penemuan spesies baru bunglon sangat jarang terjadi sehingga hal tersebut sangat menggembirakannya. Penemuan ini juga sekaligus menegaskan pentingnya menjaga daerah jelajahnya agar spesies tersebut tetap bertahan.

"Semoga dengan penemuan ini dapat mendukung usaha untuk menyediakan area ini dan area lainnya dengan perlindungan lebih," ujar Marshall. Apalagi, bunglon hidup di habitat yang terbatas dan sangat tergantung pada keberadaan pohon-pohon di hutan.


http://i.dailymail.co.uk/i/pix/2009/11/24/article-1230442-0756D6C1000005DC-46_634x334.jpg

Dr Andrew Marshall at work with two colleagues

Marshall, yang juga Kepala Ilmu Konservasi di Kebun Binatang dan Taman Bermain Flamingo, selama ini aktif memimpin proyek investigasi penelitian terhadap perubahan hutan Magombera. Hutan tersebut menjadi penting bagi orang-orang di daerah sekitarnya dan rumah bagi kehidupan liar, termasuk monyet colobus merah yang terancam punah.

Proyek yang dikembangkan Marshall menggabungkan penelitian biologi hutan dengan edukasi untuk penduduk lokal tentang cara mengelola hutan secara berkelanjutan. Tujuan utamanya adalah mengembangkan status perlindungan hutan dan menemukan cara alternatif untuk memenuhi kebutuhan masyarakat setempat.

sumber :http://sains.kompas.com/read/xml/2009/11/26/18390627/spesies.bunglon.baru.ditemukan.di.afrika.timur